Cara Menambal Tangki Air yang Bocor

Tangki air berbahan plastik fiber umumnya diletakkan dibagian atas rumah, dalam penggunaannya selama bertahun-tahun terkena paparan sinar matahari serta hujan dan angin, pastinya tangki air semakin lama semakin rapuh dan retak. Bagian atas dan samping tangki air umumnya mengalami retakan karena faktor alam dan usia, sedangkan  beberapa tangki mungkin mengalami kebocoran dibagian bawah akibat menahan volume air maksimal dan berikut cara menambal tangki air yang bocor. 

Untuk mengatasi kebocoran bagian bawah tangki air, haruslah dilakukan penambalan. Sebelum menambal kebocoran pada tangki air, bersihkan terlebih dahulu seluruh bagian yang akan ditambal dari kotoran disekitarnya dengan amplas halus bagian luar tangki sampai merata. Untuk menghindari penyok pada proses pengamplasan, teteskan terlebih dahulu Power Glue pada retakannya. Siapkan 1 botol lem plastik dan selembar kain kassa. Lem plastik ini terdiri dari dua unsur yang masing-masing dikemas secara terpisah serta yang terkandung didalam air.

Sedikit demi sedikit, campurkan kedua lem plastik serta aduk hingga cairan kental berwarna hitam dan putih merata menjadi warna abu-abu. Lalu, oleskan pada bagian pinggir retakan tangki air secara tipis dan merata, kemudian tempelkan kain kasssa diatas lem yang sudah dioleskan. Ulangi proses pengolesan lem sampai ketebalan nya mencapai 1 milimeter. Tunggu hingga lem benar-benar kering baru kemudian tangki air boleh digunakan lagi. Serta lapisan yang melindungi air.