Cara Menentukan Jumlah Resin
Resin merupakan salah satu hal yang harus di perhitungkan secara detail untuk mendapatkan hasil yang optimum. Sehubungan dengan itu, ada dua cara yang umum yang di pakai untuk menghitung jumlah resin yang di gunakan cara untuk menentukan jumlah resin dalam ion exchange yaitu dengan pendekatan target produksi lamanya waktu generasi lalu dengan jumlah resin sudah ditentukan di hitung total produksinya prinsip sistem EDI tangki. Dari kedua cara tersebut yang lebih efektif adalah cara menghitung yang pertama yaitu pendekatan target produksi dan lamnya waktu regenerasi.
Kita dapat terapkan menentukan jumllah resin pada tangki air di rumah yang tentu nya dapat memberi kita keuntungan dalam memperhitungkan secara detail untuk mendapatkan hasil yang optimun. Karena cara pertama lebih mengikuti target dan akan senantiasa sesuai dengan target produksi dan akhirnya di bandingkan dengan cara kedua. Untuk itu kita akan menjelaskan cara pertama tersebut yaitu menghitung volume resin, berdasarkan target produksi yang berarrti volume resin yang kita sediakan dalam tangki kation cation ataupun anion di hitung berdasarkan jumlah debit air yang ingin di hasilkan untuk kapasitas resin biasanya dapat di ketahui dari specification data sheet yang di sediakan oleh supplie.
Semakin tinggi nilai kapasitasnya, maka semakin baik resin tersebut dalam menukar ion. Dalam literatur biasanya di sebutkan kapasitas untuk resin kation adalah 39 sedangkan kapasitas cara menentukan jumlah resin anion adalah 21,9. Naun dalam dunia real dan pengalaman yang terlah terbukti maka diasarankan untuk resin kation di hitung kapasitas 35, sedangkan resin anion di hitung pada kapasitas 18 sehingga tidak akan terjadi under design dalam pembuatanya kelak nanti.
Kita dapat terapkan menentukan jumllah resin pada tangki air di rumah yang tentu nya dapat memberi kita keuntungan dalam memperhitungkan secara detail untuk mendapatkan hasil yang optimun. Karena cara pertama lebih mengikuti target dan akan senantiasa sesuai dengan target produksi dan akhirnya di bandingkan dengan cara kedua. Untuk itu kita akan menjelaskan cara pertama tersebut yaitu menghitung volume resin, berdasarkan target produksi yang berarrti volume resin yang kita sediakan dalam tangki kation cation ataupun anion di hitung berdasarkan jumlah debit air yang ingin di hasilkan untuk kapasitas resin biasanya dapat di ketahui dari specification data sheet yang di sediakan oleh supplie.
Semakin tinggi nilai kapasitasnya, maka semakin baik resin tersebut dalam menukar ion. Dalam literatur biasanya di sebutkan kapasitas untuk resin kation adalah 39 sedangkan kapasitas cara menentukan jumlah resin anion adalah 21,9. Naun dalam dunia real dan pengalaman yang terlah terbukti maka diasarankan untuk resin kation di hitung kapasitas 35, sedangkan resin anion di hitung pada kapasitas 18 sehingga tidak akan terjadi under design dalam pembuatanya kelak nanti.
Komentar
Posting Komentar